1. A. KEBUTUHAN MANUSIA
1.1. KEBUTUHAN
1.1.1. 1. kebutuhan menurut INTENSITASNYA
1.1.1.1. a. kebutuhan primer
1.1.1.2. b. kebutuhan sekunder
1.1.1.3. c. kebutuhan tersier
1.1.2. 2. Kebutuhan menurut SIFATNYA
1.1.2.1. a. kebutuhan jasmani
1.1.2.2. b. kebutuhan rohani
1.1.3. 3. Kebutuhan menurut WAKTU PEMENUHANNYA
1.1.3.1. a. kebutuhan masa sekarang
1.1.3.2. b. kebutuhan akan datang
1.1.4. 4. Kebutuhan menurut SUBJEKNYA
1.1.4.1. a. kebutuhan individu
1.1.4.2. b. kebutuhan kelompok
1.1.5. 5. Kebutuhan menurut SUMBERNYA
1.1.5.1. a. kebutuhan sosial
1.1.5.2. b. kebutuhan psikologis
1.2. Faktor yang memengaruhi kebutuhan manusia
1.2.1. TINGKAT KEMAJUAN PERADABAN
1.2.2. LINGKUNGAN
1.2.3. PEKERJAAN
1.2.4. AGAMA
1.2.5. ADAT
1.2.6. KEADAAN EKONOMI
2. B. ALAT PEMUAS KEBUTUHAN MANUSIA
2.1. 1. Menurut CARA MEMPEROLEHNYA
2.1.1. A. BARANG BEBAS
2.1.2. B. BARANG EKONOMI
2.2. 2. menurut KEGUNAANNYA
2.2.1. a. barang Produksi
2.2.2. b. barang konsumsi
2.3. 3. Menurut HUBUNGAN DENGAN BARANG LAIN
2.3.1. a. barang subtitusi
2.3.2. b. barang komplementer
2.4. 4. menurut KEDUDUKANNYA
2.4.1. a. barang dasar
2.4.2. b. barang setengah jadi
2.4.3. c. barang jadi
2.4.4. d. barang penolong
2.5. 5. menurut HUBUNGAN DENGAN PERUBAHAN PENDAPATAN KONSUMEN
2.5.1. a. barang superior
2.5.2. b. barang inferior
3. C. BIAYA
3.1. BIAYA IMPLISIT / BIAYA PELUANG
3.2. BIAYA EKSPLISIT / biaya yang bener-bener dibayarkan
4. E. SISTEM EKONOMI
4.1. 1. sistem ekonomi TRADISIONAL
4.1.1. Ciri-ciri
4.1.1.1. 1. Teknik produksi masih bersifat sederhana dan diwariskan oleh generasi sebelumnya.
4.1.1.2. 2. Mengandalkan tenaga kerja
4.1.1.3. 3
4.2. 2. sistem EKONOMI KOMANDO (TERPUSAT)
4.3. 3. sistem ekonomi PASAR
4.4. 4. sistem ekonomi CAMPURAN
5. G. MOTIF EKONOMI
6. KLASIFIKASI
6.1. 1. MENURUT MASALAH YANG DIHADAPI
6.1.1. a. EKONOMI DESKRIPTIF
6.1.2. b. EKONOMI TEORI
6.1.2.1. 1. MIKROEKONOMI
6.1.2.2. 2. MAKROEKONOMI
6.1.3. c. EKONOMI TERAPAN
6.1.3.1. 1. MATEMATIKA EKONOMI
6.1.3.2. 2. POLITIK EKONOMI
6.1.3.3. 3. EKONOMI PERUSAHAAN
6.1.3.4. 4. EKONOMI INDUSTRI
6.1.3.5. 5. EKONOMI MONETER
6.1.3.6. 6. EKONOMI INTERNASIONAL
6.1.3.7. 7. EKONOMI KEUANGAN / KEUANGAN NEGARA
6.1.3.8. 8. EKONOMI SYARIAH
6.2. 2. SECARA FUNDAMENTAL DAN HISTORIS
6.2.1. a. ILMU EKONOMI POSITIF
6.2.2. b. ILMU EKONOMI NORMATIF
7. METODOLOGI ILMU EKONOMI
7.1. TEORI EKONOMI
7.2. MODEL EKONOMI
7.3. METODE EKONOMI
7.4. METODE INDUKTIF
7.5. METODE DEDUKTIF
7.6. CETERIS PARIBUS
7.7. FALLACY OF COMPOSITION
8. D. MASALAH EKONOMI
8.1. WHAT (barang apa dan berapa banyak?)
8.2. HOW ( bagaimana cara memproduksi)
8.3. FOR WHOM ( untuk siapa barang diproduksi)
9. F. PRINSIP EKONOMI
10. H. EKONOMI SYARIAH
10.1. TUJUAN
10.1.1. A. menerapkan syariah islam dalam sistem ekonomi suatu negara
10.1.2. b. membebaskan masyarakat dari belenggu Barat yang meganut sistem ekonomi liberal dan Timur yang menganut sistem ekonomi sosialis
10.1.3. c. menghidupkan nilai nilai islamu dalam kegiatan ekonomi dan menjauhkan umat dari paham materialisme-hedonisme
10.1.4. d. mewujudkan kesetaraan (falah) masyarakat secara umum
10.1.5. mencapai stabilitas dan pertum uhan ekonomi
10.2. AKTIVITAS
10.2.1. INVESTASI
10.2.1.1. MUDHARABAH
10.2.1.2. MUSHARAKAH
10.2.2. JUAL BELI
10.2.3. SOSIAL
10.2.3.1. MURABAHAH
10.2.3.2. IJARAH
10.2.3.3. ISTISHNA
10.2.3.4. SALAM
10.2.4. REGULASI
10.2.4.1. ZAKAT
10.2.4.2. WARISAN
10.2.4.3. KHARAJ
10.2.4.4. JIZYAH