1. menghambat sintesis asam nukleat
1.1. sulfonamid
1.1.1. sulfadiazin
1.1.1.1. klinis : infeksi saluran kemih yang disebabkan bacteri E.coli
1.1.1.2. efek samping : ruam kulit, sindrom steven johnson
1.2. trimetoprim
1.2.1. klinis : infeksi saluran pernafasan
1.2.2. gabungan dengan sulfametoxazol menjadi cotrimoxazole
1.3. kuinolon
1.3.1. asam nadiksat
1.3.1.1. infeksi saluran kemih
1.3.2. `norfloksasin
1.3.2.1. infeksi saluran kemih
1.3.3. siprofloksasin
1.3.3.1. melawan gram positif & gram negatif
1.4. nitroimidazol
1.4.1. metronidazzol
1.4.1.1. melawan sebagian besar bakteri anaerob
2. menghambat sintesis DNA
2.1. quinolon
2.1.1. klinis
2.1.1.1. Gonorrhae,Cervisitis, Prostatitis,Typhoid fever
2.2. cotrimoxazole
2.2.1. gabungan dari Sulfonamides & Trimethoprim
2.2.2. klinis
2.2.2.1. Infeksi -systemic, Otitis media ( S.pneumoniae, H.influenzae ), Typhoid fever ( resisten Chloramphenicol, Ampicilin )
3. Menghambat sintesis protein
3.1. aminoglikosida
3.1.1. spektrum sempit
3.1.2. berpotensi toksik untuk semua obat
3.1.3. obat
3.1.3.1. gentamicin, netilmisin, neomisin, streptomisin
3.2. tetrasiklin
3.2.1. spektrum luas
3.2.1.1. klinis : Infeksi Mycoplasmapneumoniae, Chlamydia, Rikettsia, Vibro species Helibacter pylori (tetracyclin ), prevensi Malaria (Doxycyclin ), pengobatan amebiasis danborrelia burgdorferi ( Penyakit Lyme).
3.2.1.2. efek samping : iritasi lambung, superinfeksi, hepatotoksik, disfagia dan iritasi esofagus, dan alergi
3.2.1.3. obat
3.2.1.3.1. short acting
3.2.1.3.2. long acting
3.3. makrolida
3.3.1. spektrum luas
3.3.1.1. obat
3.3.1.1.1. Erithromycin,Azithromycin,Clarithromycin
3.3.1.2. klinis : infeksi streptokokus, stafilokokus, pneumokokus, dan klostridium
3.3.1.3. efek samping :mual, muntah, nyeri perut, diare; urtikaria, ruam dan reaksi alergi lainnya; ikterus kolestatik dan gangguan jantung (aritmia dan nyeri dada).
3.4. kloramfenikol
3.4.1. spektrum luas
3.4.1.1. klinis : infeksi salmonella, Pneumococcus, meningococcus.
3.4.1.2. toksisistas : iritasi lambung, bone marrow, grey baby syndrome pada anak-anak, pucat, muntah dan pingsan
3.5. streptogamin
3.5.1. obat
3.5.1.1. quinupristin dan dalfopristin
3.5.1.2. flukloklasin, methicilin, nafcilin, oxacilin
3.5.1.3. efek samping : mual, muntah, diare, mialgia, dan artralgia
4. Menghambat sintesis dinding sel
4.1. penisilin
4.1.1. resisten
4.1.1.1. toksisitas : urticaria, pruritus, demam, sendi bengkak, anemia hemolitik, nephritis dan anaphylaxis.
4.1.2. spektrum luas
4.1.2.1. ampisilin dan amoksisilin
4.1.3. antipseudomonas
4.1.3.1. piperasilin dan tikarsilin
4.1.4. spektrum sempit
4.1.4.1. benzilpenisilin
4.1.4.2. fenoksimetilpenisilin
4.2. sefalosporin
4.2.1. generasi 1
4.2.1.1. Cefadroxil,Cefazolin p-e, Cephradin, Cephalexin p.o,Cephapirin
4.2.1.2. tidak menembus BBB
4.2.2. generasi 2
4.2.2.1. Cefaclor,Cefamandole, Cefoxitin, Cefuroxim,Loracarbef .Cefmetazol
4.2.2.2. tidak menembus BBB
4.2.3. generasi 3
4.2.3.1. Cefotaxime, Cefotaxime
4.2.4. generasi 4
4.2.4.1. Cefipim
4.3. vankomisin
4.3.1. resistensi terhadap Methicilin (MRSA)
4.4. carbapenem
4.4.1. imipenem, meropenem, ertapenem