Bahasa Indonesia Semester V Bagian I

1. Teks Cerita Sejarah

1.1. Pengertian : Naskah cerita atau narasi rekaan yang mengandung unsur-unsur sejarah. Dalam teks sejarah, ada beberapa unsur nyata, misalnya tokoh, nama tempat, dan peristiwa. Namun, dalam teks cerita sejarah terdapat pula cerita yang sifatnya rekaan, misalnya mitos-mitos asal-usul negeri, mitos kedatangan sebuah agama, dan mitos alegori.

1.2. Ciri Ciri: 1.Menampilkan Latar Masa Lalu 2.Isi Berupa Fakta atau Fiksi 3. Disajikan secara Kronologis 4. Sering Menggunakan Konjungsi Temporal

1.3. Jenis Teks Sejarah: 1. Berdasarkan fakta sejarah 2. Teks cerita sejarah fiksi

1.4. Struktur Teks: 1. Abstrak 2. Orientasi/Exposition 3. Komplikasi/rising action 4. Klimaks/Puncak Konflik 5. Resolusi/evaluasi/Penyelesaian 6. Koda

1.5. Karakteristik

1.5.1. Fiksi : 1. Jalan cerita disusun berdasarkan dunia nyata. 2. Gambaran kehidupan batin seorang tokoh lebih dalam. 3. Pengembangan karakter tokoh tidak sepenuhnya terungkap. 4. Menyajikan kehidupan sesuai pandangan pengarang. 5. Bersumber pada rekaan. 6. Dapat direkayasa untuk mewujudkan cerita, dan sekali-kali ada relevansinya dengan sejarah.

1.5.2. Non Fiksi: 1. Tersusun oleh fakta yang objektif. Gambaran kehidupan tokoh ditulis lebih lengkap berdasarkan fakta. 2. Menyajikan kehidupan sesuai data dan fakta.(apa, siapa, kapan, dan di mana.) 3. Merujuk kepada hal-hal yang memang pernah ada atau terjadi. 4. Sangat terikat pada fakta mengenai apa, siapa, kapan, dan di mana. 5. Tidak dapat ditambah dan direka 6. Bahwa yang ada sekarang dapat dilacak eksistensinya di masa lampau.

1.6. Jenis Jenis

1.6.1. Fiksi : Novel Cerpen Legenda Roman atau disebut jufa kisah percintaan.

1.6.2. Non Fiksi : Biografi Autobiografi Cerita Perjalanan Catatan Sejarah

1.7. Manfaat : 1. Sarana rekreatif 2. Sumber inspirasi 3. Sumber belajar, keteladanan 4. Memperteguh sikap kebangsaan 5. Memperjelas identitas / kepribadian bangsa

1.8. Nilai Nilai: 1. Moral 2. Religius 3. Budaya 4. Sosial

1.9. Konstruksi Nilai Moral : 1. Patriotisme 2. Kerja sama 3. Kebersamaan 4. Kepahlawanan 5. Keberanian

1.10. Ciri Kebahasaan: 1. Konjungsi temporal 2. Konjungsi kausalitas 3. Bahasa kias 4. Majas 5. Keterangan tempat dan waktu 6. Kalimat bermasa lampau 7. Kata-kata tindakan

1.11. Informasi Penting : 1. Membaca teks cerita atau novel sejarah dengan saksama. 2. Mengidentifikasi pokok isi dalam teks cerita atau novel sejarah. 3. Mencatat pokok-pokok isi dalam teks cerita atau novel sejarah

1.12. Unsur Pembangun

1.12.1. Intrinsik: Tema Amanat Tokoh/Penokohan Sudut Pandang Latar/Setting Alur/Plot

1.12.2. Ekstrinsik : Kebesaran Pemerintahan Corak Penceritaan Unsur Keagamaan Unsur Politik Unsur Ekonomi Unsur Sosial

1.13. Menyusun Teka Cerita Sejarah: 1. Wawancara 2. Menulis kreatif

1.14. Langkah Menyunting: 1. Membaca keseluruhan naskah teks cerita sejarah. 2. Mencermati kesalahan penggunaan ejaan, kesalahan penulisan, ataupun tanda baca. 3. Memperbaiki kesalahan yang ditemukan dalam naskah teks cerita sejarah yang dibaca.

2. Surat Lamaran Pekerjaan

2.1. 1. Tempat dan tanggal pembuatan surat 2. Lampiran, hal 3. Alamat surat 4. Salam Pembuka 5. Alinea Pembuka 6. ISI : Identitas, maksud tujuan, menyertakan lampiran 7. Alinea Penutup 8. Salam Penutup 9. Tanda tangan dan nama terang

2.2. SUMBER INFORMASI SLP 1. Media Massa/pengumuman resmi/permohonan resmi Iklan 2. Inisiatif sendiri / informasi seseorang

3. Tajuk Rencana

3.1. Kolom dalam surat kabar atau majalah yang mengungkapkan opini redaksi atas suatu peristiwa permasalahan yang sedang hangat/menjadi sorotan atau aktual, fenomenal, kontroversial (menimbulkan perbedaan pendapat) pada saat media itu terbit.

3.2. Isi : Isi tajuk rencana adalah permasalahan yang sedang hangat dalam masyarakat yang dikemas dalam bentuk opini redaksi atas permasalahan tersebut.

3.3. Fungsi : Kritik atas ketimpangan yang terjadi dalam suatu masyarakat dan memberikan wawasan pandangan pada masyarakat atas permasalahan yang sedang hangat

3.4. Aspek-Aspek yang menjadi fokus dalam tajuk utama 1. Judul 2. Latar Belakang Masalah 3. Tokoh 4. Masalah 5.Peristiwa yang Disampaikan 6. Opini Penulis 7. Saran dan Solusi Permasalahan 8. Kesimpulan 9. Sumber Berita 10. Anggota Redaksi

3.5. Struktur Teks Editorial: 1. Pengenalan isu ( Tesis ) 2. Penyampaian pendapat / argumen 3.Penegasan

3.6. Kaidah Kebahasaan: Kalimat Retoris Kata-kata populer Kata ganti / …kata rujukan/acuan Konjungsi kausalitas sebab-akibat