Teori & Model Pertumbuhan Ekonomi di Dunia. By: Manal Ema

manalema

Get Started. It's Free
or sign up with your email address
Teori & Model Pertumbuhan Ekonomi di Dunia. By: Manal Ema by Mind Map: Teori & Model Pertumbuhan Ekonomi di Dunia. By: Manal Ema

1. Teori Model Arthur Lewis

1.1. Teori pembangunan Lewis dikenal dengan sebutan teori perekonomian model dua sector

1.2. Teori pembangunan Arthur Lewis tersebut membahas proses pembangunan yang terjadi antara kota dengan desa, dimana dengan adanya pola investasi serta sistem penetapan upah di sektor modern menjadi penyebab terjadinya urbanisasi.

2. Teori Model Harrod-Domar

2.1. Model teori ini dibangun berdasarkan pengalaman dari negara maju.

2.2. Teori ini dikembangkan oleh dua ekonom yaitu R.F Harrod dan Evesy Domar.

2.2.1. Merupakan teori ekonomi klasik

2.3. Kedua teori ini dibahas secara terpisah namun kedua teori ini mempunyai inti yang sama sehingga disebut dengan teori Harrod-Domar.

2.4. Menurut teori ini investasi merupakan suatu hal yang penting dalam mempengaruhi perekonomian.

3. Teori Model Solow

3.1. Dalam teori ini membahas mengenai bagaimana tabungan, pertumbuhan populasi dan kemajuan teknologi mempengaruhi tingkat output dan pertumbuhan sepanjang waktu.

3.2. Terdapat beberapa asumsi didalam pertumbuhan Solow yaitu : (1) dengan asumsi angkatan kerja dan teknologi tetap, (2) dengan asumsi hanya teknologi tetap, (3) angkatan kerja dan teknologi berubah

4. Teori Model W.W. Rostow

4.1. Teori ini pada mulanya merupakan artikel Rostow yang dimuat dalam Economics Journal (Maret 1956) dan kemudian dikembangkan nya lebih lanjut dalam bukunya yang berjudul The Stages of Economic Growth (1960).

4.2. Menurut Rostow, proses pertumbuhan ekonomi bisa dibedakan ke dalam 5 tahap. Adapun #5 tahap pertumbuhan ekonomi menurut Rostow yakni : 1. Masyarakat tradisional (the traditional society), 2. Prasyarat untuk tinggal landas (the preconditions for take-off), 3. Tinggal landas (the take-off), 4. Menuju kekedewasaan (the drive to maturity), dan 5. Masa konsumsi tinggi (the age of high mass-consumption)

5. Pemikiran David Ricardo dalam hal pertumbuhan ekonomi yang paling dikenal adalah tentang the law of diminishing return.

6. Teori Model Adam Smith

6.1. Merupakan teori model Klasik

6.2. Muncul pada tahun 1729 – 1790

6.3. Teorinya sudah membahas mengenai teori ongkos produksi, upah, laba dan sewa.

6.4. Berdasarkan teori Adam Smith menyatakan bahwa Pertumbuhan ekonomi dapat dicapai dengan memperhatikan pertumbuhan penduduk dan pertumbuhan output total.

6.5. Pertumbuhan output (tingkat Produksi) berupa barang dan jasa dipengaruhi oleh sumber alam, tenaga kerja, persediaan modal.

7. Teori Model David Ricardo

7.1. Pemikirannya ini tentang bagaimana pertumbuhan penduduk atau tenaga kerja yang mampu mempengaruhi penurunan produk marginal karena terbatasnya jumlah tanah.

7.2. Menurut teori ini peningkatan produktivitas tenaga kerja sangat membutuhkan kemajuan tekonologi dan akumulasi modal yang cukup. Dengan demikian, pertumbuhan ekonomi dapat dicapai.

8. Teori Model Joseph A Schumputer

8.1. Menurut Schumpeter, pertumbuhan ekonomi adalah peningkatan output masyarakat yang disebabkan oleh semakin banyaknya jumlah faktor produksi yang digunakan dalam proses produksi masyarakat tanpa adanya perubahan “teknologi” produksi itu sendiri. pembangunan ekonomi adalah kenaikan out put yang disebabkan oleh inovasi yang dilakukan oleh para wiraswasta.

8.2. Schumpeter menyimpulkan bahwa proses pertumbuhan ekonokmi pada dasarnya adalah proses inovasi yang dilakukan oleh para innovator dan wirausahawan.

8.3. Unsur Utama Pembangunan Ekonomi 1. Inovasi 2. Peranan Inovator

9. Teori Model Karl Bucher

9.1. Menurut Karl Bucher pertumbuhan ekonomi masyarakat dilihat dari hubungannya antara produsen dan konsumen dalam mendistribusikan hasil produksinya sampai ke tangan konsumen

9.2. Pertumbuhan ekonomi menurut Karl Bucher dapat dibedakan menjadi: 1. Rumah Tangga Tertutup 2. Rumah Tangga Kota 3. Rumah Tangga Bangsa 4. Rumah Tangga Dunia