1.1. pada tanggal 7 Agustus 1949 di Cisayong, Tasikmalaya, Jawa Barat, Kartosuwiryo memproklamasikan berdirinya Negara Islam Indonesia
2. Latar belakang
2.1. 1.kartosuwiryo telah lama mempunyai gagasan untuk membentuk sebuah negara islam diwilayah RI
2.2. 2.kekecewaan kartosuwiryo terhadap RI
3. akibat pemberontakan:
3.1. 1.Menjadi sumber gangguan keamanan utama di Jawa barat pada 1950-an
3.2. 2.Menelan banyak korban harta dan jiwa
4. Penumpasan :
4.1. 1. Melakukan upaya pendekatan secara pribadi kepada Kartosuwiryo melalui pemimpin masyumi, yaitu Mohammad Natsir. Namun, upaya ini tidak berhasil.
4.2. 2. Pemerintah melakukan operasi militer yang diberi nama “pagar betis” yang kemudian menangkap Kartosuwiryo dan menjatuhinya hukuman mati
5. Awal mula pergerakan
5.1. Dimulai ketika Jawa barat kosong akibat hasil perundingan Renville
6. Dipimpin oleh : Kartosuwiryo
7. Pemberontakan
7.1. terjadi di desa Antralina, daerah Malabong, Garut pada 29 Januari