Pemberdayaan masyarakat dalam promosi kesehatan dan promosi kesehatan ditempat kerja
by monita gege
1. Pengertian Pemberdayaan masyarakat dalam promosi kesehatan
1.1. ialah upaya atau proses untuk menumbuhkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan masyarakat dalam mengenali, mengatasi, memelihara, melindungi, dan meningkatkan kesejahteraan mereka sendiri.
2. Ciri pemberdayaan masyarakat
2.1. 1) Community leader: petugas kesehatan melakukan pendekatan kepada tokoh masyarakat atau pemimpin terlebih dahulu
2.2. 2) Community organization: organisasi seperti PKK, karang taruna, majlis taklim, dan lainnnya merupakan potensi yang dapat dijadikan mitra kerja dalam upaya pemberdayaan masyarakat.
2.3. 3) Community Fund: Dana sehat atau Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat (JPKM) yang dikembangkan dengan prinsip gotong royong
2.4. 4) Community material : setiap daerah memiliki potensi tersendiri yang dapat digunakan untuk memfasilitasi pelayanan kesehatan.
2.5. 5) Community knowledge: pemberdayaan bertujuan meningkatkan pengetahuan masyarakat dengan berbagai penyuluhan kesehatan yang menggunakan pendekatan community based health education.
2.6. 6) Community technology: teknologi sederhana di komunitas dapat digunakan untuk pengembangan program kesehatan
3. Peran petugas kesehatan dalam pemberdayaan masyarakat
3.1. 1) Memfasilitasi masyarakat melalui kegiatan-kegiatan maupun program-program pemberdayaan masyarakat
3.2. 2) Memberikan motivasi kepada masyarakat
3.3. 3) Mengalihkan pengetahuan, keterampilan, dan teknologi kepada masyarakat dengan melakukan pelatihan-pelatihan yang bersifat vokasional.
4. Keuntungan promosi kesehatan di tempat kerja
4.1. Keuntungan bagi karyawan :
4.1.1. 1. Lingkungan tempat kerja menjadi lebih sehat
4.1.2. 2. Meningkatnya percaya diri
4.1.3. 3. Menurunnya stress
4.1.4. 4. Meningkatnya semangat kerja
4.1.5. 5. Meningkatnya kemampuan
4.1.6. 6. Meningkatnya kesehatan
4.1.7. 7. Lebih sehatnya keluarga dan masyarakat
4.2. Keuntungan bagi perusahaan :
4.2.1. 1. Meningkatnya lingkungan tempat kerja yang sehat dan aman serta nyaman
4.2.2. 2. Citra Perusahaan Positif
4.2.3. 3. Meningkatkan moral staf
4.2.4. 4. Menurunnya angka absensi
4.2.5. 5. Meningkatnya produktifitas
4.2.6. 6. Menurunnya biaya kesehatan atau biaya asuransi
4.2.7. 7. Pencegahan terhadap penyakit