1. Teknik Dasar Bulu Tangkis
1.1. 3. Kerja Kaki (footwork)
1.1.1. 2. Posisi Badan atau Sikap Berdiri (stance)
1.2. 4.Servis
1.3. 5. Cara Memukul
2. SEJARAH ATAU ASAL USUL BULU TANGKIS
2.1. Bulu tangkis harus dimainkan oleh sedikitnya dua orang. Tujuan dari permainan ini adalah memukul kok hingga bisa melayang melewati net, kemudian jatuh ke lantai di area lawan agar terhitung sebagai poin.
2.1.1. Zaman dulu, bangsawan pemilik istana Badminton House mengadakan pertandingan battledore and shuttlecock yang sedikit dimodifikasi, yaitu memakai tali untuk membatasi tengah lapangan. Permainan ini kemudian berkembang pesat sejak tahun 1850-an dan orang-orang mulai menyebutnya sebagai badminton. Jadi, badminton sendiri sebenarnya merujuk pada nama istana Inggris yang mengadakan pertandingan kala itu. Badminton mulai masuk ke Indonesi a pada zaman penjajahan sekitar tahun 1930. Akan tetapi,olahraga ini baru bisa berkembang di tahun 1947 atau setelah Indonesia merdeka. Sejak saat itu, perkembangan badminton pun cukup pesat dan para atlet mulai bermunculan.
3. Ukuran Lapangan Bulu Tangkis
3.1. Ukuran Lapangan Standar PBSI:
3.1.1. Panjang : 13,40 meter Lebar : 6,10 meter Tinggi tiang net : 1,55 meter Tinggi net : 1,52 meter Jarak garis servis depan ke net : 1,98 meter Jarak garis servis tengah ke garis samping : 3,05 meter Jarak garis servis belakang ke garis belakang : 0,76 meter (permainan ganda) Jarak garis samping ke pinggir lapangan : 0,46 meter (permainan tunggal)
3.2. 1.Cara Memegang Raket
3.3. Ukuran Lapangan Standar BWF
3.3.1. Panjang : 13,4 meter (tunggal dan ganda) Lebar : 5,18 meter (tunggal) dan 6,1 meter (ganda)
4. Peraturan Bulu Tangkis
4.1. 1. Perlengkapan Bulu Tangkis
4.2. 2. Jumlah Pemain
4.2.1. - Tunggal, yaitu satu lawan satu dan bisa dimainkan oleh putra maupun putri. Ganda, yaitu satu tim terdiri dari dua orang. - Ganda campuran, yaitu satu tim terdiri dari 2 orang, 1 putra dan 1 putri.