LAPORAN AKHIR PROJECT CITIZEN KEWARGANEGARAAN PEDULI SAMPAH, SATU LANGKAH UNTUK INDONESIA LEBIH B...

1. Laporan mingguan project based elerning

1.1. Minggu pertama

1.1.1. Kamis, 21 November 2024 dan Jum’at, 22 November 2024.

1.1.1.1. Kegiatan diskusi bersama untuk mengidentifikasi dan memilih permasalahan.

1.1.1.2. Mengumpulkan dan menentukan permasalahan

1.1.1.3. Masalah yang akan ditentukan

1.1.1.3.1. Kebiasaan membuang sampah

1.1.1.3.2. Penebangan liar

1.1.1.3.3. Kasus murid melawan guru

1.2. Minggu kedua

1.2.1. Kamis, 28 November 2024 dan Sabtu, 30 November 2024.

1.2.1.1. Permohonan surat izin untuk melakukan kegiatan observasi.

1.2.1.2. Melaksanakan Sosialisasi Kebersihan di SD Negeri 93 Lopak Aur.

1.2.1.3. Membahas tentang peduli sampah, satu langkah untuk indonesia lebih baik

1.3. Minggu ketiga

1.3.1. Jum’at, 06 Desember 2024

1.3.1.1. Penyusunan dan Penyelesaian Laporan Akhir

1.3.1.2. Mengumpulkan seluruh dokumentasi kegiatan, seperti foto, video, dan catatan selama kegiatan berlangsung.

1.3.1.3. Menyusun kerangka laporan akhir sesuai format yang telah ditentukan.

1.3.1.4. Merevisi laporan secara bersama-sama untuk memastikan kesesuaian format, isi, dan bahasa.

2. PROJECT CITIZEN PANCASILA ANALISIS MASALAH DENGAN TEKNIK USG PELANGGARAN NILAI-NILAI PANCASILA

2.1. U ( Urgency ) :seberapa mendesak permasalahan tersebut harus dibahas dikaitkan dengan waktu yang tersedia dan seberapa keras tekanan waktu tersebut untuk memecahkan masalah.

2.1.1. S ( Seriousness ) : seberapa serius isu tersebut perlu dibahas dikaitkan dengan akibat yang timbul dengan belum terselesaikannya masalah tersebut

2.1.1.1. G ( Growth ) : seberapa kemungkinannya masalah tersebut menjadi berkembang dikaitkan kemungkinan akan makin memburuk bila dibiarkan.

2.2. Dari setiap permasalahan

2.2.1. Kebiasaan membuang sampah

2.2.2. Kecanduan game online

2.2.3. Penebangan liar

2.2.4. Kasus pembullyan

2.2.5. Kasus murid melawan guru

3. Latar belakang

3.1. Indonesia, sebagai negara kepulauan terbesar dengan populasi terus berkembang, menghadapi tantangan serius dalam pengelolaan sampah. Pada 2023, data menunjukkan bahwa dari total sampah nasional sebesar 31,9 juta ton, hanya 63,3% yang terkelola dengan baik, sementara 35,67% masih tidak terkelola. Salah satu solusi untuk meningkatkan pengelolaan sampah adalah dengan melibatkan masyarakat, terutama pelajar sekolah dasar, dalam pemilahan sampah. Namun, kesadaran masyarakat tentang hal ini masih rendah. Oleh karena itu, upaya untuk menumbuhkan kesadaran dan keterlibatan pelajar dalam pengelolaan sampah di sekolah sangat penting, guna menciptakan budaya bersih dan sehat yang menjadi identitas masyarakat Indonesia.

4. Perencanaan kegiatan

4.1. 21 November 2024 Melakukan diskusi kelompok mengenai permasalahan yang akan di bahas dengan hasil permasalahan kebiasaan membuang sampah sebagai permasalahan utama.

4.1.1. 22 November 2024 Peninjauan lokasi untuk kegiatan sosialisasi yang akan dilakukan di SDN 93/1 lopak aur

4.2. 28 November 2024 Meminta izin untuk melakukan sosialisasi di SDN 93/1 desa lopak aur

4.2.1. 30 November 2024 Hari kegiatan sosialisasi di lakukan

4.3. 22 November 2024 Pengajuan surat izin sosialisasi

5. Pelaksaan kegiatan

5.1. nama sekolah : SDN 93/1 Lopak aur alamat : desa lopak aur kec.pemayung. kab.batanghari

5.1.1. object sosialisasi

6. Output/dampak yang diberikan

6.1. Dampak yang Sudah Tercapai: Siswa mulai mengembangkan kebiasaan baru untuk memilah dan membuang sampah pada tempatnya, baik di sekolah maupun di rumah

6.2. Dampak yang di harapkan: Siswa memperoleh pemahaman baru mengenai perbedaan antara sampah organik dan anorganik serta pentingnya memilah sampah sesuai jenisnya melalui materi yang disampaikan

7. Hasil dari pembahasan

7.1. Kegiatan sosialisasi tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan melalui pengelolaan sampah yang baik di SDN 93/1 Desa Lopak Aur telah berhasil mencapai tujuan utamanya, yakni meningkatkan kesadaran siswa terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Siswa kini memiliki pemahaman yang lebih baik tentang cara menangani sampah dan dampak negatif dari pembuangan sampah sembarangan.

8. KESIMPULAN

8.1. Kegiatan sosialisasi di SDN 93/1 Desa Lopak Aur pada 30 November 2024 bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pelajar tentang pentingnya menjaga lingkungan. Kegiatan ini menekankan bahwa kebiasaan membuang sampah sembarangan memiliki dampak besar bagi lingkungan, kesehatan, dan masyarakat. Pelajar diajarkan tentang jenis-jenis sampah, dampak negatif pembuangan sampah sembarangan, dan pentingnya pengelolaan sampah yang baik. Diharapkan, kegiatan ini dapat menumbuhkan kesadaran dan pemahaman siswa untuk menjadi generasi yang peduli terhadap lingkungan.