马上开始. 它是免费的哦
注册 使用您的电邮地址
Risiko kepatuhan 作者: Mind Map: Risiko kepatuhan

1. efektivitas penerapan manajemen risiko kepatuhan

1.1. Kebijakan

1.1.1. Ketetapan penetapan limit risiko yg telah ditetapkan

1.1.2. Konsistensi kebijakan manajemen risiko dengan arah dan strategi usaha bank

1.1.3. Penerapan kepatuhan, pengaturan tanggung jawab dan akuntabilitas pada seluruh jenjang organisasi

1.1.4. Kebijakan mengecualikan suatu pengambilan keputusan yg menyimpang (irregularities);

1.2. Prosedur

1.2.1. Ketetapan waktu mengkomunikasikan kebijakan kepada seluruh pegawai pada setiap jenjang organisasi

1.2.2. Kecukupan pengendalian terhadap pengembangan produk baru

1.2.3. Kecukupan laporan dan sistem data

1.2.4. Kecukupan pengawasan komisaris dan direksi bank

1.2.5. Kecukupan pengendalian intern bank

1.2.6. Sistem informasi manajemen yang tepat waktu dan tepat guna

2. Sumber Daya Insani

2.1. Ketetapan program kompensasi dan pengolaan kinerja karyawan dan pejabat bank

2.2. Tingkat turn over karyawan dan pejabat bank yg menduduki posisi yg strategis pada bank

2.3. Kecukupan program pelatihan

2.4. Kecukupan kompensasi Komisaris dan direksi bank

2.5. Tingkat pemahaman dan kesusaian arah strategis usaha dengan risk tolerance

3. Definisi

3.1. Resiko kepatuhan merupakan risiko yang disebabkan bank tidak mematuhi

4. Pedoman Penerapan Manajemen Risiko Kepatuhan

4.1. Aktivitas usaha bank

4.2. Ketidakpatuhan bank

4.3. Litigasi, yaitu jumlah dan materialitas dari tuntutan litigasi dan keluhan nasabah.

5. Sistem Pengendalian

5.1. Efektivitas dan independensi fungsi audit, quality assurance unit (bila ada), dan Satuan Kerja Manajemen Risiko

5.2. Akurasi, kelengkapan, dan integritas laporan serta sistem informasi manajemen

5.3. Keberadaan sistem pemantauan terhadap irregularities yang mampu mengindentifikasi dan mengukur peningkatan terhadap frekuensi dan jumlah eksposur risiko

5.4. Tingkat responsif Bank terhadap penyimpangan terhadap kebijakan dan prosedur intern bank

5.5. Tingkat responsif Bank terhadap penyimpangan dalam pengendalian intern bank