sistem reproduksi manusia

Get Started. It's Free
or sign up with your email address
sistem reproduksi manusia by Mind Map: sistem reproduksi manusia

1. pria

1.1. sistem reproduksi pria: menghasilkan sel kelamin atau sperma

1.1.1. terdiri atas kelenjar-kelenjar dan saluran-saluran untuk mengeluarkan sperma

1.2. organ reproduksi pria

1.2.1. 1. vas deferen 2. vasikula seminalis 3. kelenjar prostat 4. kelenjar cowperi 5. penis 6. skrotum 7. epidimis 8. testis 9. glan penis

1.3. testis berjumlah sepasang fungsinya penghasil sperma dan hormon testosteron

1.4. skrotum adalah kantong kulit yang melindungi testis dan berfungsi sebagai tempat bergantungnya testis

1.5. vas deferens: saluran panjang yang menghubungkan epidimis dengan uretra fungsi: sebagai tempat penyimpanan sperma sebelum dikeluarkan melalui penis

1.6. epidimis: saluran berkelok-kelok fungsi: sebagai tempat pematangan sperma

1.7. vesikula seminalis/ kantong sperma: penampung sperma dari testis

1.8. kelenjar prostat: penghasil cairan basa berwarna putih untuk melindungi sperma

1.9. penis: alat senggama, saluran pengeluaran sperma dan urine

2. proses pembuahan (pembuahan)

2.1. proses pelepasan ovum dari ovarium: ovulasi

2.1.1. jika ovum bertemu dengan sperma di tuba fallopi (saluran telur), ovum akan dibuahi sperma

2.1.2. proses pembuahan ovum: fertilisasi

2.1.3. ketika proses berlangsung, hanya kepala sperma yang masuk kedalam ovum

2.1.4. inti sperma bergabung dengan inti ovum

2.1.5. jika telah ada satu sperma yang masuk kedalam ovum, sperma lain tidak dapat menembus membran ovum

2.1.6. leher rahim (serviks) berhubungan dengan lubang tempat keluarnya bayi yang disebut vagina

2.2. fertilisasi: proses peleburan antara satu sel sperma dengan satu sel telur (ovum) yang sudah matang

3. pertumbuhan dan perkembangan embrio

3.1. hasil pembuahan ovum oleh sperma: zigot

3.1.1. zigot dari saluran telur menuju uterus

3.1.2. selama pergerakannya, zigot membelah terus-menerus secara mitosis membentuk kumpulan sel: embrio

3.1.3. perubahan zigot menjadi embrio dan pergerakannya membutuhkan waktu sekitar 5 hari

3.1.4. pada hari kelima, embrio telah sampai uterus

3.1.5. hari ke 12 terbentuklah lapisan luar: ektodermis dan lapisan dalam: endodermis pada embrio

3.1.6. terbentuk lapisan tengah: mesodermis

3.1.7. minggu kedepalan struktur umum tubuh dewasa dan plasenta mulai terbentuk

3.1.8. setelah semua struktur umum tubuh dewasa dan plasenta terbentuk, embrio dikenal sebagai janin: fetus

4. wanita

4.1. sistem reproduksi pria: menghasilkan sel kelamin atau sperma

4.1.1. setiap ovarium mempunyai saluran telur (tuba fallopi)

4.1.2. kedua saluran telur bermuara pada uterus (rahim)

4.2. organ reproduksi wanita

4.2.1. 1. uterus 2. cervix 3. vagina 4. klitoris 5. labia mayor

4.3. ovarium: menghasilkan sel telur, hormon estrogen dan progesteron

4.4. tuba falopi/ saluran telur: menggerakkan ovum ke arah rahim, terjadinya pembuahan

4.5. uterus: sebagai tempat berkembangnya embrio

4.6. vagina sebagai organ persetubuhan dan jalan bayi saat persalinan

5. menstruasi (haid)

5.1. ovum tidak dibuahi, dinding rahim yang telah menebal dan penuh dengan pembuluh darah, akan rusak dan luruh/ runtuh

5.2. bersama-sama dengan ovum, jaringan tersebut dikeluarkan melalui vagina

6. alat kontrasepsi

6.1. kontrasepsi permanen: kontrasepsi yang dilakukan dengan cara memotong saluran sel kelamin, sehingga masa berlakunya selamanya

6.2. kontrasepsi non permanen: kontrasepsi dengan cara menggunakan alat bantu, sehingga masa berlakunya hanya sementara

7. penyakit menular seksual

7.1. 1. gonore 2. Klamidia 3. sifilis (raja singa) 4. kandidisiasis vagina

7.2. 1. trikomoniasis 2. kutil kelamin 3. herpes 4. HIV dan AIDS