1. Konsep Kebijakan Energi Nasional
2. Evolusi Penggunaan Energi
3. Energi Terbarukan dan Tak Terbarukan
3.1. Energi Terbarukan
3.1.1. Contoh : Solar, Geothermal, Hydropower, Wind
3.1.2. Sumber energi terbarukan adalah bentuk energi yang tidak akan pernah habis, berasal dari alam dan akan bertahan sepanjang ketersediannya di alam.
3.2. Energi Tak Terbarukan
3.2.1. Sumber energi yang dihasilkan dari sumber daya energi yang akan habis jika dieksploitasi secara terus menerus, antara lain minyak bumi, gas bumi, batubara, gambut, dan serpih bitumen. (UU No. 30 Tahun 2007)
3.2.2. Energi Fossil : Methane Gas, Coal, Crude Oil, Peat
3.2.3. Energi Non-Fossil : Thorium, Uranium, Nuclear
4. Ketahanan Energi
4.1. Suatu kondisi terjaminnya ketersediaan energi dan akses masyarakat terhadap energi pada harga yang terjangkau dalam jangka panjang dengan tetap memperhatikan perlindungan terhadap lingkungan hidup.
5. Energi Primer Vs Energi Sekunder
5.1. Energi Primer
5.1.1. Segala bentuk sumber energi yang ditemukan di alam, yang tidak melalui proses konversi atau transformasi apapun.
5.1.2. Contoh : Minyak bumi, Gas, Nuklir, Hydropower, Biomass, Wind, Geothermal, Direct solar energy, Ocean energy
5.2. Energi Sekunder
5.2.1. Segala bentuk energi yang didapat setelah meng-konversi atau melakukan transformasi terhadap energi primer.
5.2.2. Contoh : Listrik, Briket, Diesel, Petrol
6. Satuan Energi dan Konversi Energi
6.1. Satuan Energi
6.1.1. 1 Joule : Energi yang dibutuhkan untuk memindahkan gaya 1 Newton sejauh 1 Meter
6.1.2. 1 Watt : Besar kerja per satuan waktu (equiv. J/s)
6.2. Konversi energi di alam
6.2.1. Solar Radiation
6.2.2. Photosynthesis
6.2.3. Oxidation
6.2.4. Work