1. PRINSIP GEOGRAFI
1.1. 1. PENYEBARAN (DISTRIBUSI)
1.2. 2. INTERELASI
1.3. 3. DESKRIPSI
1.4. 4. KOROLOGI
2. PENDEKATAN ANALISIS GEOGRAFI
2.1. 1. PENDEKATAN KERUANGAN / spasial
2.1.1. Aspek-aspek ruang dalam spasial geografi meliputi
2.1.1.1. faktor lokasi
2.1.1.2. kondisi alam
2.1.1.3. kondisi sosial budaya masyarakat.
2.1.2. Peneliti juga harus memperhatikan
2.1.2.1. distribusi/persebaran
2.1.2.2. interelasi,
2.1.2.3. interaksinya.
2.1.3. Contoh pendekatan keruangan
2.1.3.1. misalnya sebidang iya tanah berharga mahal, karena tanahnya bersifat subur dan terletak di tempat strategis.
2.2. 2. PENDEKATAN EKOLOGI / KELINGKUNGAN
2.2.1. Aspek yang diteliti dalam pendekatan lingkungan
2.2.1.1. interaksi komponen fisikal (alamiah) dan non fisik (sosial) dengan berfokus pada prilaku organisme
2.2.1.2. perubahan fenomena lingkungan yang terjadi secara mandiri tanpa keterkaitan.
2.2.2. Contoh pendekatan ekologi
2.2.2.1. fenomena banjir di suatu daerah. Hasil dari pendekatan ekologi melalui beberapa tahapan dapat ditemukan sosusi atas banjir tersebut.
2.3. 3. PENDEKATAN KOMPLEKS WILAYAH / REGIONAL
2.3.1. Contoh pendekatan regional
2.3.1.1. dalam membangun rumah atau bangunan harus dilihat dari karakteristik wilayahnya.
3. RUANG LINGKUP GEOGRAFI
3.1. GEOGRAFI FISIK
3.2. GEOGRAFI SOSIAL
3.3. GEOGRAFI REGIONAL
4. 10 KONSEP ESENSIAL GEOGRAFI
4.1. 1. LOKASI
4.2. 2. JARAK
4.3. 3. KETERJANGKAUAN
4.4. 4. POLA
4.5. 5. MORFOLOGI
4.6. 6. AGLOMERASI
4.7. 7. KONSEP NILAI DAN KEGUNAAN
4.8. 8. INTERAKSI DAN INTERDEPENSI
4.9. 9. DIFERENSIASI AREA
4.10. 10. KETERIKATAN KERUANGAN
5. LINGKUNGAN GEOGRAFI
5.1. LINGKUNGAN FISIK
5.1.1. 1. ASPEK TOPOLOGI
5.1.2. 2. ASPEK BIOTIK
5.1.3. 3. ASPEK ABIOTIK
5.2. LINGKUNGAN NON-FISIK
5.2.1. 1. ASPEK SOSIAL
5.2.2. 2. ASPEK EKONOMI
5.2.3. 3. ASPEK BUDAYA
5.2.4. 4. ASPEK POLITIK
6. OBJEK STUDI
6.1. OBJEK STUDI MATERIAL
6.1.1. FENOMENA GEOSFER
6.2. OBJEK STUDI FORMAL
6.2.1. SUDUT PANDANG DAN CARA BERPIKIR MENGENAI OBJEK MATERIAL