3. Suatu perilaku sehat yang dipengaruhi oleh keyakinan masing-masing persepsi individu tentang risiko dan bahaya suatu penyakit terhadap dirinya, juga manfaat dari pola hidup sehat atau tindakan yang diambil dan hambatan yang dirasakan.
4. Sejarah
4.1. 1950: Peneliti kesehatan publik di AS mengembangkan suatu model untuk program edukasi kesehatan --> Health Believe Model (HBM) yang dicetuskan oleh Rosenstock & Hochbaum
4.2. 1952: Hochbaum mencari faktor pendorong dan faktor penghambat dari masyarakat untuk datang memeriksakan diri pada program screening TBC --> kesadaran individu akan risiko penyakit serta keyakinan adanya manfaat melakukan screening membedakan pilihan yang diambil
4.3. 1970: Haefner & Kirscht membuat intervensi edukasi kesehatan untuk meningkatkan perceived susceptibility, perceived severity dan anticipated benefits pasien
4.4. 1974: diperluas oleh Becker dalam usaha untuk mempelajari perilaku seseorang khususnya kepatuhan (compliance) dengan regimen pengobatan