1. KONSUMSI, TABUNGAN, PENDAPATAN NASIONAL
1.1. PENDAPATAN NASIONAL / YIELD (Y)
1.1.1. Y = C + S
1.2. KONSUMSI (C)
1.2.1. C = a + bY
1.2.2. APC = C÷Y
1.2.3. b = MPC = ΔC/ΔY
1.3. TABUNGAN (S)
1.3.1. S = -a + (1-b) . Y
1.3.2. APS = S/Y
1.3.3. (1-b) = MPS = ΔS/ΔY
1.4. MULTIPLIER DAN RUMUS LAINNYA
1.4.1. MPC + MPS = 1
1.4.2. BREAK EVEN POINT (BEI)
1.4.2.1. Ybei = a/MPS
1.4.3. INCOME MULTIPLIER (IMP)
1.4.3.1. IMP = 1/MPS
1.4.4. MULTIPLIER PAJAK
1.4.4.1. ΔT/ΔY = -MPC/MPS
1.4.5. MULTIPLIER SUBSIDI
1.4.5.1. ΔTr/ΔY = MPC/MPS
1.4.6. MULTIPLIER INVESTASI
1.4.6.1. 1/MPS
1.4.7. MULTIPLIER GOV EXPENDITURE
1.4.7.1. 1/MPS
1.4.8. MULTIPLIER NET EXPORT
1.4.8.1. 1/MPS
1.4.9. MEC (MARGINAL EFFICIENCY OF CAPITALS
1.4.9.1. MEC = PROFIT/INVESTASI
1.5. DAMPAK
1.5.1. DAMPAK PENGELUARAN PEMERINTAH
1.5.1.1. ΔY = ΔG/MPS
1.5.2. DAMPAK SURPLUS NERACA PERDAGANGAN
1.5.2.1. ΔY = Δ(X-M)/MPS
1.6. KONSEP DEFLATIONARY&INFLATIONARY GAP
1.6.1. INFLATIONARY GAP
1.6.1.1. I > S
1.6.2. DEFLATIONARY GAP
1.6.2.1. I < S
1.7. INJEKSI & BOCORAN
1.7.1. 1. INJEKSI / SUNTIKAN PENDAPATAN NASIONAL
1.7.1.1. C
1.7.1.2. I
1.7.1.3. G
1.7.2. 2. BOCORAN PENDAPATAN NASIONAL
1.7.2.1. S
1.7.2.2. T
2. TEORI PENDAPATAN NASIONAL
2.1. 1. TEORI AKSELERATOR / EFEK PEMERCEPATAN
2.2. 2. TEORI MULTIPLIER / EFEK BERANTAI
2.3. 3. INVESTASI INDUKSI / INDUCED INVESTMENT
2.4. 4. INVESTASI OTONOM / AUTONOMUS INVESTMENT
3. CARA MENGHITUNG
3.1. PENDEKATAN INCOME
3.1.1. GNP = SEWA + UPAH + BUNGA + LABA (R+W+I+P)
3.2. PENDEKATAN KONSUMSI
3.2.1. GNP = C + G + I + (X-M)
3.3. PENDEKATAN PRODUKSI / NILAI TAMBAH
4. PROSES PENGURANGAN (GDP->DI)
4.1. 1. GDP
4.2. 2. GNP
4.2.1. GNP = GDP - PRODUKSI WNA DALAM NEGERI + PRODUKSI WNI DI LUAR NEGERI
4.3. 3. NNP
4.3.1. NNP = GNP - PENYUSUTAN
4.4. 4. NNI
4.4.1. NNI = NNP - PAJAK TIDAK LANGSUNG
4.5. 5. PI
4.5.1. PI = NNI + TRANSFER PAYMENT - (IURAN JAMINAN SOSIAL + PAJAK PERSEROAN + LABA DITAHAN)
4.6. 6. DI
4.6.1. DI = PI - PAJAK LANGSUNG/PAJAK PERSEORANGAN