1. Asal-usul & arti kata
1.1. Sudut etimologi : dari bahasa yunani "philosophia"
1.2. Sudut logat : dari bahasa arab "falsafah/filsafah"
1.3. Secara sempit : yg artinya cinta kebijaksanaan
1.4. Secara luas : yang artinya keinginan yang sungguh-sungguh
2. Fungsi
2.1. Sebagai induk /ibu ilmu pengetahuan
2.2. Interdispliner system
3. Aliran
3.1. Dualisme
3.2. Monoisme
3.2.1. Materialisme
3.2.2. Idealisme
3.3. Agnosticisme
4. Teori kebenaran
4.1. Teori koherensi
4.2. Teori korespondensi
4.3. Teori pragmatisme
5. Pengertian
5.1. Sebagai ilmu
5.1.1. Plato
5.1.2. Aristoteles
5.1.3. Poedjawijatna
5.2. Sebagai pandangan hidup
6. Ciri-ciri
6.1. Menyeluruh
6.2. Mendasar
6.3. Spekulatif
7. Objek
7.1. Material
7.1.1. Ilmu pengetahuan
7.2. Formal
7.2.1. Hakikat ilmu pengetahuan (ontologi)
7.2.2. Memperoleh kebenaran ilmiah (epistomologi)
7.2.3. Fungsi ilmu pengetahuan bagi manusia (aksiologi)
8. Ilmu pengetahuan
8.1. Arti
8.1.1. Informasi yang di peroleh manusia melalui pengamatan,pengalaman, dan penalaran
8.2. Ciri-ciri
8.2.1. Mempunyai objek kajian
8.2.2. Mempunyai metode pendidikan
8.2.3. Disusun secara sistematis
8.2.4. Universal
8.3. Sumber pengetahuan
8.3.1. Panca indera (empiris)
8.3.2. Akal budi (rasio)
8.3.3. Intuisi
8.3.4. Wahyu
9. Logika
9.1. Arti
9.1.1. Berasal dari kata logos (kata / pikiran yang benar) yang berasal dari bahasa yunani
9.2. Macam-macam
9.2.1. Logika naturalis
9.2.2. Logika artifisialis
9.3. Hukum dasar
9.3.1. Hukum identitas
9.3.2. Hukum kontradiksi
9.3.3. Tiada jalan tengah
9.3.4. Cukup alasan