1. Daya Tahan dan Ketekunan
1.1. Ditunjukan dalam sikap
1.1.1. Terus berusaha saat mengalami kesalahan
1.1.2. Saat sedih->dapat mengontrol diri
1.1.3. Selalu menyelesaikan pekerjaan
1.1.4. Tetap bekerja walau kesulitan menghadang
1.1.5. Pantang menyerah pada sesuatu yang sulit
1.1.6. Bekerja lebih keras walaupin tidak menyukai pekerjaan tersebut
1.1.7. Hemat
1.1.8. menahan diri tidak menonton tv saat mempersiapkan diri untuk ujian
1.1.9. Berusaha melakukan hal baru,walau sulit dilakukan
2. Daya Tahan dan Sikap Optimisme
2.1. Sikap Pesimis
2.1.1. mengubur daya tahan yang ada dalam diri
2.2. Sikap Optimis
2.2.1. Mengembangkan Daya Tahan
2.3. Aspek Optimis atau Pesimis
2.3.1. Aspek Waktu
2.3.1.1. tanggapan terhadap suatu masalah
2.3.1.1.1. Temporary/Sementara
2.3.1.1.2. Permanen
2.3.2. Aspek Ruang Lingkup
2.3.2.1. Pandangan
2.3.2.1.1. Secara Spesifik
2.3.2.1.2. Secara Global
2.3.3. Aspek Harapan
2.3.3.1. adanya sedikit harapan
2.3.3.1.1. Optimis
2.3.3.2. Tidak punya harapan
2.3.3.2.1. Pesimis
2.3.4. Aspek Personalisasi
2.3.4.1. Kesalahan Internal
2.3.4.1.1. Optimis
2.3.4.2. Keslahan Eksternal
2.3.4.2.1. Pesimis
3. Faktor
3.1. Self Acceptance
3.1.1. Sikap Menerima diri sendiri yang mencakup kekuatan atau kelemahan
3.2. Personal Growth
3.2.1. Pertumbuhan yang terjadi setelah seseorang terbuka terhadap pengalaman dan tantangan hidup
3.3. Purpose in Life
3.3.1. Tujuan Hidup
3.4. Enviromental Mastery
3.4.1. Kemampuan seseorang dalam menguasai lingkungannya
3.5. Autonomy
3.5.1. Kemandirian seseorang menentukan daya tahan seseorang
3.6. Positive Relations with Others
3.6.1. Relasi yang kuat dengan orang lain akan memperkuat daya tahan seseorang