Get Started. It's Free
or sign up with your email address
PAP by Mind Map: PAP

1. Pelaksanaan PAP

1.1. Inisiatif PPTKIS (2003)

1.2. PPTKIS diwajibkan mengikutsertakan CTKI (Pasal 69 UU 39/2004)

1.3. Tujuannya agar CTKI mempunyai kesiapan mental dan pengetahuan utk bekerja di luar negeri (Permenakertrans 14/MEN/X/2010)

1.4. Program PAP 3 negara

1.4.1. Filipina

1.4.1.1. Nama PDOS

1.4.1.2. Dimulai 1983

1.4.1.3. Prakarsa LSM

1.4.1.4. Pelaksana POEA/OWWA

1.4.1.5. Biaya PHP100 (US $ 2.30)

1.4.1.6. Waktu 6 jam

1.4.2. Indonesia

1.4.2.1. Nama PAP/FPB

1.4.2.2. Dimulai 2003

1.4.2.3. Prakarsa PPTKIS

1.4.2.4. Pelaksana BNP2TKI

1.4.2.5. Biaya tidak ada

1.4.2.6. Waktu 8 jam, kemudian diubah menjadi 10 jam

1.4.3. Nepal

1.4.3.1. Nama POT

1.4.3.2. Dimulai 2004

1.4.3.3. Prakarsa tidak diketahui

1.4.3.4. Pelaksana FEPB

1.4.3.5. Biaya NR 700 (US$10)

1.4.3.6. Waktu

1.4.3.6.1. Wanita 12 jam

1.4.3.6.2. Laki laki 11,5 jam

1.5. Peserta

1.5.1. CTKI di pengguna perorangan

1.5.1.1. Pokok

1.5.1.1.1. Peraturan negara tujuan 2 JP

1.5.1.1.2. Perjanjian kerja 4 JP

1.5.1.2. Penunjang

1.5.1.2.1. Pengenalan budaya dan adat istiadat 2 JP

1.5.1.2.2. Pembinaan mental kepribadian 1 JP

1.5.1.2.3. Bahaya narkoba, pola hidup sehat, dan human trafficking 1 JP

1.5.2. CTKI di pengguna berbadan hukum, penempatan karyawan untuk kepentingan sendiri, bekerja secara perorangan / mandiri dan bekerja pada pengguna berbadan hukum

1.5.2.1. Peraturan Per UU negara tujuan penempatan 2 JP

1.5.2.2. Perjanjian kerja 2 JP

1.5.3. CTKI Indonesia - Korea

1.5.3.1. Bahasa Korea 25 JP

1.5.3.2. Peraturan Per UU di Korea 2 JP

1.5.3.3. Perjanjian kerja 4 JP

1.5.3.4. Pengenalan budaya dan adat istiadat 4 JP

1.5.3.5. Pembinaan sikap mental 2 JP

1.5.3.6. Bahaya narkoba HIV/AIDS dan perdagangan manusia 2 JP

1.5.3.7. Keselamatan dan kesehatan kerja 2 JP

1.5.3.8. Edukasi keuangan dll 4 JP

2. Kesimpulan / Rekomendasi

2.1. Kesimpulan

2.2. Rekomendasi

3. Pendahuluan

3.1. Peserta PAP

3.1.1. Pasal 69 UU 39/2004 PPTKIS diwajibkan mengikutsertakan CTKI

3.1.2. UU no 18/2017 tidak mengamanatkan lagi

3.2. Permasalahan TKI

3.2.1. Potential disadvantage

3.2.2. TKI-B(bermasalah)

3.3. Apakah memperoleh PAP?

3.4. Bagaimana kurikulum PAP bagi pengguna perorangan

3.5. Bagaimana pelaksanaan PAP bagi pengguna perorangan?

3.6. Masih diperlukan PAP pasca UU 18/2017?

4. Diskripsi singkat Penempatan TKI Di luar negeri

4.1. Prakemerdekaan

4.1.1. Suriname

4.1.1.1. 32.965 orang (1890-1939)

4.1.1.2. 8.684 orang kembali sd 1945

4.1.1.3. Sensus penduduk 2012, penduduk Suriname keturunan Jawa sebanyak 72.580 jiwa (13,4%)

4.1.1.4. Kegiatan semacam PAP dilakukan kepada migran ke Suriname

4.2. Pasca Kemerdekaan

4.2.1. Penempatan TKI 1945-sekarang ??

4.2.2. Mekanisme penempatan TKI

4.2.3. 6.198.816 orang / 178 negara (2014)

4.2.3.1. 3.100.128 orang (14 negara)

4.2.3.1.1. 46% di pengguna perorangan

4.2.3.2. 3.098.688 orang (164 negara)

4.2.4. Pendidikan

4.2.4.1. Diploma/sarjana/pasca 5,15%

4.2.4.2. SMA/SMU 25,15%

4.2.4.3. SMP 38,73%

4.2.4.4. SD 30,86%

4.2.5. Area asal

4.2.5.1. Perdesaan 70%

4.2.5.2. Perkotaan 30%

5. Metodologi Penelitian

5.1. Lokasi penelitian

5.2. Subyek penelitian

5.3. Teknik pemgumpulan data

5.3.1. Observasi

5.3.2. Wawancara

5.3.3. Dokumentasi

5.4. Analisis Data

6. Hasil Penelitian

6.1. Pengumpulan dan tabulasi data

6.2. Analisis data

6.2.1. Pertanyaan penelitian 1

6.2.2. Pertanyaan penelitian 2

6.2.3. Pertanyaan penelitian 3

6.2.4. Pertanyaan penelitian 4