1. 1. PENDIRIAN VOC
1.1. alasan-alasan pendirian
1.1.1. 1. keuntungan awal dari awal ekspedisi jacob van nevk
1.1.2. 2. persaingan antar perdagang
1.1.3. 3. persaingan dengan eic & oic
1.1.4. 4. keterbatasan armada dagang
1.2. pendirian voc
1.2.1. oleh heren 17
1.2.2. kantor pusat di ambon
1.2.3. ada hak istimewa octrooi
1.2.3.1. 1. sebagai wakil kerajaan belanda di seberang lautan
1.2.3.2. 2.
2. 2. KETERLIBATAN VOC dalam politik kerajaan-kerajaan indonesia
2.1. 1. sultan nuku di ambon 1660-1700
2.1.1. masalah monopoli perdagangan di ambon sejak jaman
2.2. 2. sultan hassanudin di makassar 1666-1667
2.2.1. syair perang makassar
2.2.2. untuk perebutan hegemoni perdagangan di indonesia bagian timur
2.2.3. sultan hassanudin dari kerajaan goa
2.2.4. koalisi voc dengan aru palaka yang jajahan nya kerajaan goa
2.2.5. mereka menang
2.2.5.1. perjanjian bongaya
2.2.5.1.1. 1. konsesi monopoli
2.2.5.1.2. 2. aru palaka diangkat jadi raja bone
2.2.5.1.3. efek
2.3. 3. sultan agung dari keajaan mataram 1628-1629
2.3.1. di pantai utara jawa di daerah pelabuhan
2.3.2. perdagangan terganggu saat voc mulai masuk ke situ
2.3.3. sultan agung melakukan konfrontasi sama voc karena dianggap mengganggu
2.3.4. sultan agung menyerang 2 kali dan dua-duanya gagal
2.3.4.1. kegagalan pertama
2.3.4.1.1. kurangnya logistik
2.3.4.1.2. kurangnya persenjataan
2.3.4.1.3. sultan agung mengalami masalah internal
2.3.4.2. kegagalan kedua
2.3.4.2.1. untuk mengatasi masalah logistik dia buka lumbung beras di karawang dan bekasi
2.3.4.2.2. memperbanyak tentara
2.3.4.2.3. tapi gagal karena belanda menyebar mata-mata untuk mengetahui strategi
2.3.4.2.4. faktor perang laut
2.4. 4. sultan ageng tirtayasa di banten dengan anaknya sultan haji (bapak dan anak)
2.4.1. sultan ageng gasuka sama para penguasa jayakarta yang memberi konsesi khusus buat voc karena bayaran cukup tinggi
2.4.2. sultan ageng melakukan pembakaran keun-kebun tebu voc di angke dengan harapan voc rugi dan pergi
2.4.3. voc cari teman = sultan haji
2.5. 5. konflik dengan pemukim cina
2.5.1. cina dijadikan kolektor pajak jalur perdagangan dan dapat hak-hak khusus dibanding pribumi
2.5.2. tapi dapet perlaku diskriminatif juga contohnya ongkos jalan beda kalo mau kemana-mana (lebih mahal)
2.5.3. konflik terjadi karena voc terus memberi pajak gt kepada cina terutama hak untuk tinggal di batavia
2.5.3.1. biasanya tiap kota dipimpin oleh kapiten (cina)
2.5.3.2. terjadi pembantaian orang cina di batavia tahun 1740 sekita 40 ribu orang cina tewas
2.5.3.3. orang cina pada kabur ke semarang
2.5.3.4. kerajaan mataram sultan hamengkurat 2
2.5.3.4.1. perang cina-jawa 1743
2.6. 6. untung suropati dan pangeran tronojowo
2.6.1. daerah madura dengan mataram selalu berkonflik
2.6.2. mereke berhasil mengusir raja-raja jawa dari istananya
2.6.2.1. raja-raja minta bantuan voc dan berhasil menangkap untung suropati & tronojowo
2.7. 7. kerajaan giyanti 1755 & salatiga 1757
2.7.1. giyanti (mataram dipecah dua jadi
2.7.1.1. kesunanan surakarta
2.7.1.2. kesultanan ngayogyakarta
2.7.2. salatiga(mataram terbagi 4 wilayah)
2.7.2.1. kesunanan surakarta
2.7.2.1.1. mangkunegara
2.7.2.2. ngayogyakarta
2.7.2.2.1. pakualam
3. 3. KERUNTUHAN VOC 31 desember 1799
3.1. tokyo, batavia, tanjung harapan
3.2. 1. biaya pemeliharaan monopoli besar
3.3. 2. sistem birokrasi voc terlalu besar
3.3.1. pegawai nya orang-orang eropa jadi mahal bayarannya karena ga percaya sama orang pribumi, cina, arab