1. Hormat kepada Orangtua
1.1. Orangtua adalah orang yang secara umum melahirkan maupun membesarkan kita dari kecil hingga besar. Mereka meupakan orang-orang yang penting dalam kehidupan kita semua. Karena mereka mempengaruhi bagaimana cara kita bersikap di masa depannya.
1.2. Kita sebagai anak diwajibkan untuk berbakti kepada orangtua kita. Kita harus bisa tetap menyayangi dan mengasihi orangtua kita meski berapapun kafir/musyriknya mereka.
1.2.1. Dalam agama ada istilah Birrul Walidain, yaitu hak kedua orangtua yang harus dilaksanakan oleh setiap anak, sepanjang keduanya tidak memerintahkan atau menganjurkan kemaksiatan atau kemusyrikan.
1.2.2. Berikut ialah dalil-dalil tentang Berbakti kepada kedua orang tua :
1.2.2.1. Q.S Al-Isra'/17 : 23-24
1.2.2.2. Q,S Luqman / 31 : 13-14
1.2.2.3. Hadist HR.Bukhari
1.3. Imam An-Nawwaawi menjelaskan arti muamalan dalam O.S Al-Isra': 23-24, yaitu berbuat baik terhadap kedua orangtua dengan bersikap baik kepada keduanya, melakukan berbagai hal yang dapat membuat mereka berdua bergembira serta berbuat baik kepada teman-teman mereka.
1.4. Kewajiban kepada orangtua :
1.4.1. 1. Menaati segala perintah orangtua, kecuali dalam maksiat.
1.4.2. 2. Menjaga amanah harta yang dititipkan orangtua, atau diberikan oleh orangtua.
1.4.3. 3. Membantu atau menolong orangtua bila mereka membutuhkan.
1.5. Keutamaan Berbakti Kepada Orang Tua
1.5.1. - Penghapus dosa besar
1.5.2. - Dipanjangkan usia dan dilimpahkan rezeki
1.5.3. - Akan mendapatkan bakti yang sama dari anak keturunan
1.5.4. - Dimasukkan ke dalam surga
2. Hormat kepada Guru
2.1. Guru adalah orang yang memberikan pengetahuan sekaligus pendidikan akhlak terhadap murid-muridnya. Selain mengajar cara membaca, menghitung, berpikir, dan sebagainya; Guru juga mengajarkan nilai-nilai moral dan nilai-nilai akhlak yang tinggi kepada murid-muridnya.
2.1.1. Dalil yang mengandung berbakti kepada guru : O.S Fatir / 5 : 28 .
2.1.2. Cara Memperlihatkan Penghormatan kepada guru :
2.1.2.1. 1. Mereka rendah hati terhadap gurunya, meskipun ilmu sudah lebih banyak ketimbang gurunya.
2.1.2.2. 2. Mereka menaati setiap arahan serta bimbingan guru. Misalnya seorang pasien yang tidak tahu apa-apa tentang penyakitnya dan hanya mengikut arahan seorang dokter pakar yang mahir.
2.1.2.3. 3. Mereka juga senantiasa berkhidmat untuk guru-guru mereka dengan mengharapkan balasan pahala serta kemuliaan di sisi Allah Swt.
2.1.2.4. 4. Mereka memandang guru dengan perasaan penuh hormat dan ta'zim (memuliakan) serta memercayai kesempurnaan ilmunya. Ini lebih membantu pelajar untuk memperoleh manfaat dari apa yang disampaikan guru mereka.
2.2. Dalam ajaran Islam, guru/ulama adalah orang yang memiliki pengetahuan luas dibandingkan dengan orang lainnya. Ia merupakan pewaris para Nabi dalam menyampaikan kebaikan kepada orang lain.
2.2.1. Hikmah hormat kepada guru :
2.2.1.1. 1. Ilmu yang kita peroleh akan menjadi berkah dalam kehidupan kita.
2.2.1.2. 2. Akan lebih mudah menerima pelajaran yang disampaikannya.
2.2.1.3. 3. Ilmu yang diperoleh dari guru akan menjadi manfaat bagi orang lain.
2.2.1.4. 4. Ilmu dan kelebihan itu merupakan anugerah Allah Swt. akan memberikan anugerah-Nya kepada orang-orang yang dikehendaki-Nya (muridnya).
2.2.1.5. 5. Akan membawa berkah, memudahkan urusan, dianugerahi nikmat yang lebih dari Allah Swt.