Rancangan Penelitian Sosial

Get Started. It's Free
or sign up with your email address
Rancangan Penelitian Sosial by Mind Map: Rancangan Penelitian Sosial

1. Jenis Jenis

1.1. Jenis-jenis penelitian 1. Penelitian menurut manfaatnya (1) Penelitian dasar (basic research) Kegiatan untuk mengumpulkan informasi untuk menyusun konsep hubungan dan menemukan prinsip-prinsip umum (menghasilkan teori) Contoh: penelitian yang dilakukan Max Planck dengan penemuannya “Quantum Theory” (2) Penelitian terapan (applied research) Mencari informasi untuk memecahkan persoalaan dalam kehidupan sehari-hari (diarahkan untuk kegunaan penelitian secara praktis) Contoh: penelitian tentang hubungan atau relasi para pegawai suatu kantor. Penelitian ini menyajikan data yang bermanfaat guna menyusun suatu sistem kerja yang efisien.3 2. Penelitian menurut metodenya (1) Penelitian historik Mengkaji peristiwa yang telah terjadi pada masa lampau. Tujuannya adalah membut rekontruksi masa lalu secara sistemaatis dan objektif. Contoh: Penelitian tentang praktik-praktik administrasi pada zaman Kerajaan HinduBudha (2) Penelitian survei Penelitian ini digunakan untuk mengumpulkan data-data tertentu, dan tidak bertujuan menjelaskan hubungan sebab-akibat. Contoh: survei kepuasan pelanggan (3) Penelitian eksperimen Penelitian yang memanipulasi (merekayasa, mengatur) atau mengontrol situasi alamiah menjadi situasi buatan sesuai dengan tujuan penelitian Contoh: mengkaji tentang “pengaruh kurikulum 2013 terhadap prestasi belajar”. Caranya dengan melakukan uji coba terhadap dua kelompok murid. Kelompok pertama diberi kurikulum lama, sedangkan kelompok kedua diberikan kurikulum 2013. Setelah satu semester dilakukan tes hasil belajar untuk melihat prestasi belajar siswa. Apabila terdapat perbedaan maka akan dapat ditarik kesimpulan (4) Penelitian observasi Bertujuan memperoleh informasi secara langsung dari orang yang diamati. Peneliti dapat mencatat atau merekam. 3. Penelitian menurut tarap pemberian informasi (1) Penelitian deskriptif: Penelitian yang memberikan penjelasan mengenai gambaran. Tujuannya mengungkapkan suatu masalah dan keadaan sebagaimana adanya. Dalam penelitian ini peneliti hanya melukiskan, memaparkan, dan melaporkan suatu keadaan suatu objek, tanpa menarik kesimpulan secara umum. (2) Penelitian eksplanasi: Penelitian ini menjawab pertanyaan “apa” atas suatu persoalan, tetapi juga menggambarkan suatu persoalan dapat muncul “mengapa”. Penelitian ini akan menghasilkan sebuah kesimpulan baik asosiatif atau kausalitas (3) Penelitian ekplorasi Penelitian ini menghasilkan penelitian yang sangat dalam dan menjawab pertanyaan “kenapa”, dan “mengapa” bahkan bertanya “bagaimana” dari suatu fenomena sosial. Menjelaskan mengapa fenomena sosial terjadi, dan bagaimana fenomena tersebut ada dan diterima masyarakat. Contoh: Tema: Penggunaan Narkoba di Kalangan Pelajar (1) Penelitian deskriptif = Penggunaan narkoba di Kalangan Pelajar SMU (2) Penelitian eksplanatif = faktor-faktor yang Melatarbelakangi Pelajar menggunakan Narkoba (3) Penelitian eksplorasi = Proses atau Bagaimana Seorang Pelajar terkena Narkoba 4. Penelitian menurut tujuannya (1) Penelitian eksplorasi (penjajagan) = Penelitian yang bertujuan menemukan sesuatu yang belum ada (2) Penelitian verifikasi (pengujian) = Penelitian yang bertujuan menguji kembali penelitian yang sudah pernah dilakukan (3) Penelitian developmnental (pengembangan) = Penelitian yang bertujuan mengembangkan, memperluas, dan menggali teori 5. Penelitian menurut tempat pelaksanaannya (1) Penelitian laboratorium (2) Penelitian lapangan (3) Penelitian perpustakaan

2. Tujuan

2.1.  Memperkuat penelitian  Membina dan mengembangkan penelitian  Menguji kembali penelitian  Memecahkan masalah  Meramalkan fenomena sosial yang akan terjadi dalam masyarakat

3. Fungsi

3.1.  Membantu memberikan pertimbangan kebijakan pemerintah  Memberikan solusi dalam kehidupan masyarakat  Sebagai cara mengmebangkan ilmu pengetahuan

4. Syarat

4.1.  Sistematis: mengikuti pola tertentu mulai sederhana sampai paling kompleks  Terencana: Disengaja dengan memikirkan langkah-langkahnya  Mengikuti konsep ilmiah (operasional): penelitian dilakukan menurut cara-cara yang telah ditentukan

5. Langkah-Langkah

5.1. a. Menentukan topik penelitian

5.1.1. b. Rancangan penelitian

5.1.2. c. Penulisan Judul

5.1.3. d. Studi pendahuluan

5.1.4. e. Latar belakang masalah

5.1.5. f. Penulisan rumusan masalah

5.1.6. g. Tujuan penelitian

5.1.7. h. Manfaat penelitian

5.1.8. i. Landasan teori (tinjauan kepustakaan/ kajian teori)

5.1.9. j. Hipotesis

6. Deskripsi

6.1. Menarik kesimpulan yang dapat dipercaya kebenarannya, yang dilakukan dengan sadar dan teliti menurut prosedur ilmiah tertentu.  Aktivitas ilmiah yang menggunakan metode ilmiah logis dan sistematis untuk menguji atau verifikasi satu atau beberapa hipotesis  Proses atau rangkaian langkah-langkah yang dilakukan secara terencana dan sistematis untuk mendapatkan pemecahan masalah

7. Penjelasan

7.1. Salah satu cara manusia memperoleh pengetahuan baru melalui proses berpikir (penalaran)