1. Rujukan
1.1. PSAK 1 (revisi 2013) : Penyajian Laporan keuangan
1.2. PSAK 4 (revisi 2013) : Laporan keuangan tersendiri
1.3. PSAK 25 (revisi 2009) : Kebijakan akuntansi, Perubahan estimasi akuntansi dan kesalahan
1.4. Peraturan Bapepam dan LK No. VIII. G. 7: Penyajian dan pengungkapan Laporan Keuangan Emiten dan Perusahaan Publik.
2. Format
2.1. Accounting Trends and Techniques—2004 (New York: AICPA) menunjukkan bahwa semua 600 perusahaan yang disurvei menggunakan baik “format laporan” (506) atau “format akun” (94), kadang secara kolektif dirujuk sebagai “bentuk umum.”
2.2. Klasifikasi
2.2.1. Format Akun
2.2.2. Format Laporan
3. Liabilities (Liabilitas)
3.1. Pengertian
3.1.1. Liabilitas adalah kewajiban kini entitas yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya diperkirakan mengakibatkan pengeluaran sumber daya entitas
3.2. Subsclasification
3.2.1. Liabilitas Jangka-pendek
3.2.1.1. “Kewajiban yang diperkirakan secara memadai untuk dilikuidasi baik melalui penggunaan aktiva lancar atau penciptaan kewajiban lancar lainnya.”
3.2.1.2. Komponen
3.2.1.2.1. Wesel Tagih
3.2.1.2.2. Utang Usaha
3.2.1.2.3. Kompensasi Akrual
3.2.1.2.4. Pendapatan Bayar di Muka
3.2.1.2.5. Utang Pajak Pendapatan
3.2.1.2.6. Utang Jatuh Tempo Lancar
3.2.2. Liabilitas Jangka-Panjang
3.2.2.1. Semua persetujuan dan pembatasan harus diungkap
3.2.2.1.1. Utang Jangka- Panjang
3.2.2.1.2. Leasing Pendapatan bunga
3.2.2.1.3. Pajak Pendapatan bunga
3.2.2.2. Kewajiban yang diperkirakan secara memadai untuk dilikuidasi dalam siklus operasi normal.”
4. Equity (Ekuitas)
4.1. Perusahaan dalam bentuk PT biasanya membagi ekuitas ke dalam tiga kelompok, (1) Modal Saham, (2) Modal Disetor Tambahan, dan (3) Laba Ditahan.
4.2. Komponen
4.2.1. Share Capital
4.2.2. Share Premium
4.2.3. Retained Earnings
4.2.4. Accumulated other comprehensive income
4.2.5. Non-controlling interest (minority interest)=> khusus untuk laporan posisi keuangan konsolidasian
5. Definisi
5.1. Laporan yang melaporkan aset, liabilitas dan ekuitas suatu entitas tertentu pada suatu tanggal tertentu.
6. Assets (Aset)
6.1. Pengertian
6.1.1. kemungkinan manfaat ekonomi di masa mendatang yang didapat atau dikuasai oleh perusahaan sebagai akibat dari transaksi atau kejadian di masa lalu
6.2. Subclasification
6.2.1. Current assets
6.2.1.1. Pengertian
6.2.1.1.1. Kas dan aset lain yang perusahaan akan konversi ke kas, jual, atau konsumsi baik dalam satu tahun atau dalam siklus operasi, mana yang lebih panjang.
6.2.1.2. Komponen
6.2.1.2.1. Kas dan Setara Kas (cash and cash equivalent)
6.2.1.2.2. Sekuritas perdagangan (Trading Securities) Fair value through profit & loss)
6.2.1.2.3. Piutang (receivables)
6.2.1.2.4. Persediaan (Inventory)
6.2.1.2.5. Biaya Dibayar Di Muka (prepaid expense)
6.2.1.3. Klasifikasi
6.2.1.3.1. mengharapkan akan merealisasi aset dalam jangka waktu 12 bulan setelah pelaporan
6.2.1.3.2. kas atau setara kas (PSAK 2: Laporan Arus Kas) kecuali aset tersebut dibatasi pertukarannya atau penggunaannya untuk menyelesaikan liabilitas sekurang-kurangnya 12 bulan setelah periode pelaporan.
6.2.2. Noncurrent assets
6.2.2.1. Pengertian
6.2.2.2. Komponen
6.2.2.2.1. Long-term Investments (investasi jangka panjang)
6.2.2.2.2. Property, Plant, and Equipment (aset tetap)
6.2.2.2.3. Intangibles Assets (aset tak berwujud)
6.2.2.2.4. Other Assets (aset lain-lain)