1. Supermaerket
1.1. Pengertian
1.1.1. Toko ritel yang besar dan menyediakan beragam barang & produk konsumen dalam satu tempat
1.1.1.1. Menyediakan barang-barang sehari-hari lainnya dalam jumlah besar dan variasi yang luas.
1.2. Kelebihan
1.2.1. Kemudahan berbelanja
1.2.1.1. Menyediakan segala kebutuhan konsumen dalam satu tempat.
1.2.2. Pilihan produk yang luas
1.2.2.1. Memberikan konsumen banyak pilihan untuk memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi.
1.2.3. Standar kebersihan dan sanitasi yang tinggi
1.2.3.1. Menjaga kebersihan dan sanitasi toko dengan baik, meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap kualitas produk yang dijual.
1.3. Kekurangan
1.3.1. Kurangnya interaksi sosial
1.3.2. Kurangnya produk lokal dan musiman
1.3.2.1. Cenderung lebih memprioritaskan produk-produk massal atau impor daripada produk lokal atau musiman.
1.3.3. Penggunaan kemasan berlebihan
1.3.3.1. Meningkatkan limbah plastik dan dampak lingkungan negatif lainnya.
1.3.4. Persaingan dengan usaha kecil
1.3.4.1. Supermarket yang besar dan berkelompok dapat mengurangi keberadaan dan daya saing usaha kecil dan pedagang lokal.
2. Pasar Tradisional
2.1. Pengertian
2.1.1. Tempat jual beli barang dan jasa.
2.1.2. Umumnya dilakukan di lokasi yang telah ditetapkan (pasar rakyat, pasar desa, DLL).
2.1.3. Menggunakan sistem perdagangan yang telah ada sejak lama & masih mengandalkan praktik-praktik tradisional dalam aktivitas jual beli.
2.2. Kelebihan
2.2.1. Interaksi sosial
2.2.1.1. Berinteraksi dengan orang lain dalam komunitas, menciptakan hubungan sosial yang erat.
2.2.2. Fleksibilitas harga
2.2.2.1. Memiliki kebebasan untuk bernegosiasi harga langsung dengan pedagang.
2.2.3. Pilihan produk lokal
2.2.3.1. Beragam produk lokal dan musiman yang sulit ditemukan di supermarket.
2.2.4. Keterlibatan langsung dengan pedagang
2.2.4.1. Dapat melihat, mencoba, dan bertanya langsung kepada pedagang tentang produk yang dijual.
2.3. Kekurangan
2.3.1. Kurangnya kebersihan dan sanitasi
2.3.2. Kurangnya kemudahan akses dan parkir
2.3.3. Kurangnya transparansi harga
2.3.3.1. Keterbatasan waktu operasional.
2.3.4. Keterbatasan waktu operasional