1. Relasi Vertikal Manusia dengan Tuhan
1.1. Makna Ibadat Kepada Tuhan
1.1.1. Sebagai Peayaan Iman
1.1.2. Membawa Seluruh Aktivitas Hidup kepada Tuhan
1.1.3. Menimba Kekuatan yang akan dibawa dalam kehidupan
1.2. Menghayati Kekhusyukan Ibadat
1.2.1. mempersiapan diri denganbaik
1.2.2. mengikuti dengan kesungguhan hati
1.2.3. Hidup sebagai oarng yang selalu dibaharui
2. Kesimpulan
2.1. Secerdas apapun manusia,sehebat apapun pengetahuan manusia atau sehebat apapapun diri seorang manusia. Masih ada yang lebih hebat dibandingkan manusia yaitu Tuhan.Karena Tuhan Maha Pencipta
3. Kepercayaan Kepada Tuhan
3.1. Pengertian Tuhan
3.1.1. Zat tunggal yang paling tinggi kedudukannya dan juga tidak berujud
3.1.2. Pencipta dari segala sesuatu yang ada didunia
3.1.3. sesuatu yang diyakini, dipuja, disembah oleh manusia
3.2. Makna Ketuhanan Yang Maha Esa
3.2.1. Mendekatkan diri ke Maha Kuasa
3.2.2. Sebagai bukti bahwa kita beriman kepada tuhan dengan cara beribadah, menjalankan perintah dan menjauhi larangannya
3.2.3. Memahami dan mengimani tuhan yang satu karena hanya ada satu tuhan dan hanya satu yang kita yakini
4. Konsep Tentang Tuhan Dalam Agama-agama
4.1. Jenis Kepercayaan Manusia kepada Tuhan
4.1.1. Dinamisme yang berati percaya akan kekuatan gaib
4.1.2. Animisme artinya bahwa setiap barang-barang mati dipercaya memiliki ruh
4.1.3. Politeisme kepercayaan terhadap dewa-dewa,setiap dewa memiliki tugas yang berbeda-beda
4.2. Gambaran Manusia Tentang Tuhan
4.2.1. Dalam keyakina umat "Hindu", ada 3 Dewa Utama yaitu Dewa Brahma, Dewa Wisnu, dan Dewa Siwa.
4.2.2. Dalam Keyakinan umat "Muslim" tuhan digambarkan "Ghaib" atau tidak berwujud dan memiliki sifat-sifat baik yang disebut Al-Asmaa al-Husna
4.2.3. Dalam keyakinan umat "Kristiani", Tuhan dikonsepkan dengan Allah Tritunggal
4.2.4. Dalam keyakinan umat "Budha", Tuhan tidak bisa dipandang sebagai sosok pribadi namun hanya bisa dikenali secara parsial
4.3. Implikasi Gambaran Tuhan Dalam Keseharian
4.3.1. Tuhan Yang Maha Esa
4.3.2. Tuhan Yang Maha Adil
4.3.3. Tuhan Yang Maha Pengampun
4.3.4. Tuhan Yang Maha Pengasih